FYI, sekolah adik saya ini full-day, pulang setelah shalat ashar. Karena jamnya panjang, jadi durasi tiap mata pelajaran jadi banyak. Jadi, SMA pelajarannya 17, satu hari ada 7 sesi. SMK mata pelajarannya 20an, setiap hari ada 7 sesi juga. Nah, SMP mata pelajarannya 13, sehari ada 9 sesi.
Apa kalau anak belajar lebih lama, dia akan mencapai hasil lebih baik? Kalau di sekolah adik saya, tampaknya itu tidak terbukti. Yang mereka butuhkan bukan jam belajar yang lebih panjang, tapi cara belajar yang lebih baik.
Saya sudah bicarakan dua kali pada wali kelas adik saya ini, tapi ya susah karena ga punya power. Pada kenyataannya, saya bahkan bukan orang tua murid, hanya menggantikan orang tua yang tidak bisa hadir. Paling oke memang kalau mendekati kepala sekolah.

Apa? Namanya jelek banget? Hehehehe.... iya tuh emang.
Mungkin saya harus ikutan pelatihan untuk kepala sekolah juga sesekali (9 hari meninggalkan anak? Ga mauuuuu..... ^o^;). Pengen tau juga apa aja yang 'dilatih' di sana.
Huffff...... Dengan siswa sebanyak itu. Dengan sumber daya sebesar itu. Ih, gemeeesssss....
No comments:
Post a Comment