Salah
satu hal yang saya khawatirkan tentang pendidikan di Indonesia
sebenarnya adalah durasi belajar formal yang terlalu panjang setiap
harinya. Karena ada UN, kebanyakan siswa harus menambah jam belajar di
lembaga bimbingan belajar.
Sekarang durasi belajar akan
bertambah lagi. Kurikulum 2013 menghendaki penambahan 4-6 jampel/minggu
untuk SMA dan 8-12 jampel/minggu untuk SMK. Jadi semua sekolah
akan jadi fullday, jam 7 pagi sampai minimal 15 sore. Delapan jam,
persis orang kantoran. Kalau ditambah lagi dengan bimbel persiapan
ujian, jam berapa sampai di rumah?
Dengan durasi selama itu,
siswa akan makin terpisah dari dunia nyata dan menyebabkan hal-hal yang
harus dia jalani/kuasai di dunia nyata jadi hilang.
Bagi saya
sendiri, anak harus menguasai hal-hal 'remeh' seperti mengerjakan
pekerjaan rumah tangga (masak-cuci-beberes), kursus minat/hobi, ikut
kegiatan lingkungan seperti arisan keluarga besar dan panitia
tujuhbelasan, atau sekedar nonton bioskop dengan orangtua. Itu dunia
nyata, yang akan membuat anak-anak menjadi pribadi yang mandiri,
bahagia, dan memiliki kecakapan sosial yang baik.
Jika durasi
sekolah terlalu lama, apa yang akan dilakukan anak di rumah. Ya, nonton
tv atau main game. Itu saja. Mana tega orang tua menyuruh mereka cuci
sepatu sendiri?
Kurikulum 2013 mengurangi mata pelajaran, katanya.
Apa yang dikurangi? Pengembangan Diri, TIK (komputer), dan Muatan Lokal
dihapus, Bahasa Inggris di jurusan IPA/IPS hanya 2 jam (~> maksut
looo? =_=').
Pengembangan Diri dan TIK diintegrasi ke semua
mata pelajaran. Muatan Lokal diintegrasi ke mapel Seni Budaya,
Pendidikan Jasmani, dan Kewirausahaan (~> lah, di sma mah ini mapel
baru =_='). Dan pramuka wajib.
Bila waktu belajar di sekolah diperpanjang, dalam pikiran saya
seharusnya agama, pengembangan diri, seni, olahraga, keterampilan, yang
justru ditambah. Yang terjadi malah anak jurusan IPA sekarang dapat 8
jam pelajaran matematika.
Baiklah, diintegrasi. Saya tidak
ingin apatis atau pesimis. Jadi mari katakan saja bahwa mengintegrasikan
Pengembangan Diri dan TIK ke mata pelajaran perlu kerja keras dari guru
dan sekolah. Mohon doa untuk keselamatan kami ^_~
No comments:
Post a Comment